Selamat Datang di Web Jendela Keluarga Aris Nurkholis - Ratih Kusuma Wardani

Wednesday, January 8, 2014

ORANG-ORANG YANG DICINTAI ALLAH SWT






Siapakah mereka golongan orang-orang yang beruntung karena telah dicintai Allah SWT. Siapa sajakah mereka dan kenapa Allah SWT sangat sayang dan mencintai mereka? Mereka adalah :

1. At-Tawwabin (orang-orang yang bertaubat)

Sesungguhnya Allah menyukai orang-orang yang bertaubat dan menyukai orang-orang yang mensucikan diri.” (Q.S. Al-Baqarah 222)

2. Al-Mutathohhirin (orang-orang yang suka bersuci atau menjaga wudhu’)

Sesungguhnya ALLAH menyukai orang² yang bertaubat dan menyukai orang² yang mensucikan diri…!!! (QS. Al-Baqarah 222)

3. Al-Muqsithin (orang-orang yang adil.)

“Sesungguhnya ALLAH menyukai orang² yang adil.” (QS. Al-Maa’idah 42)

4. Al-Muttaqin (orang-orang yang taqwa.)

“Katakanlah sesungguhnya Allah menyukai orang-orang yang bertakwa.” (QS. Al-Imran 76)

5. Al-Muhsinin (orang-orang yang suka berbuat kebaikan.)

(yaitu) orang-orang yang menafkahkan (hartanya), baik di waktu lapang maupun sempit, dan orang-orang yang menahan amarahnya dan memaafkan (kesalahan) orang. Allah menyukai orang-orang yang berbuat kebajikan.” (Q.S. Ali ‘Imran 134)

6. Al-Mutawakkilin (orang-orang yang bertawakal)

Orang-orang yang bertawakal kepada Allah kemudian apabila kamu telah membulatkan tekad, maka bertawakkallah kepada Allah Sesungguhnya Allah menyukai orang-orang yang bertawakkal kepada-Nya.” (QS. Ali ‘Imran 159)

7. As-Shobirin (orang-orang yang sabar)

“Allah menyukai orang-orang yang sabar.” (Ali ‘Imran 146)

8. Orang-Orang Yang Mengikuti Rasul.

Katakanlah; “Jika kamu mencintai Allah, ikutilah aku, niscaya Allah mengasihi dan mengampuni dosa-dosamu.” Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.” (QS. Ali ‘Imran 31)

9. Orang-orang Yang Berperang (Jihad) Di Jalan Allah.
Sesungguhnya Allah menyukai orang yang berperang dijalan-Nya dalam barisan yang teratur seakan-akan mereka seperti suatu bangunan yang tersusun kokoh.” (QS. Ash-Shaff 4)

10. Orang-orang yang tidak suka mengeluarkan kata-kata yang keji, berpikir mandiri, sabar dan rajin melakukan sholat malam.

Imam Al-Baqir as berkata; ”Sesungguhnya ALLAH mencintai orang yang (apabila) bersenda gurau tidak mengeluarkan katakata yang keji, yang berpikir mandiri, selalu bersabar (apabila) sendirian, dan suka melakukan shalat malam.”

11. Orang-orang yang hatinya senantiasa sedih namun tetap bersyukur kepada Allah SWT.

Imam Ali Zainal ‘Abidin as berkata; ”Sesungguhnya ALLAH mencintai setiap hati yang selalu merasa sedih, dan setiap hamba yang selalu bersyukur.”

12. Orang-orang yang memiliki sifat malu (AL-HAYA’) dan santun (AL-HALIM).

Rasulullah SAW bersabda; ”Sesungguhnya ALLAH mencintai orang yang memiliki sifat malu, orang yang senantiasa santun, orang yang selalu menjaga kesucian dirinya (‘afif) , dan orang yang enggan berbuat keji.” (H.R. Muta’afiffah)

13. Orang-orang yang rajin sholat malam, bersedekah, dan tidak takut mati di jalan Allah SWT.

Rasulullah SAW bersabda; ”Tiga macam orang yang Allah mencintai mereka yakni mereka yang senantiasa bangun di malam hari (untuk mengerjakan shalat malam) lalu membaca;

“Kitab Allah (Al-Qur’an), mereka yang senang bersedekah dengan tangan kanannya sambil menyembunyikannya dari tangan kirinya, dan mereka yang mengalahkan dan mengusir musuhnya dalam perang sementara kawan²nya menyerahkan diri kepada musuh.” (H.R. Muslim)

14. Orang-orang yang saling mencintai di jalan Allah, bersilaturahiim dan bertawakkal kepada Allah SWT.

Di dalam hadits Mi’raj diriwayatkan bahwa Allah telah berfirman;
”Wahai Muhammad! Wajib bagi-Ku mencintai orang-orang yang saling mencintai di jalan-Ku, dan wajib bagi-Ku mencintai orang-orang yang saling berkasih sayang di jalan-Ku, dan wajib bagi-Ku mencintai orang-orang yang suka bersilaturrahim di jalan-Ku, dan wajib bagi-Ku mencintai orang-orang yang senantiasa bertawakkal kepada-Ku.”

15. Orang-orang yang mencintai amal yang diwajibkan kepadanya.

Allah SWT Berfirman; ”Tiada yang lebih Aku cintai dari seorang hamba-KU daripada kecintaan sang hamba kepada apa yang telah Aku wajibkan baginya.”

16. Orang-orang yang mampu meredam kemarahannya dengan santun.
Rasulullah SAW bersabda; ”Wajiblah kecintaan Allah atas orang yang marah tetapi ia mampu meredam kemarahannya dengan santun.” (HR. Muslim)

17. Orang-orang yang banyak mengingat mati.

Rasulullah saw bersabda; ”Barangsiapa yang banyak mengingat kematian niscaya ALLAH mencintainya.” (HR. Muslim)

18. Orang-orang yang mencintai apa yang dicintai Allah dan Rasul-Nya, dan membenci apa yang dibenci Allah dan Rasul-Nya.

Seorang lelaki bertanya kepada Rasulullah SAW; ”Aku ingin sekali menjadi orang yang dicintai Allah dan Rasul-Nya.”

Rasulullah saw pun bersabda (berkata); ”Cintailah apa yang dicintai Allah dan Rasul-Nya, dan bencilah apa yang dibenci oleh Allah dan Rasul-Nya.”

19. Orang-orang yang Bertakwa, Kaya lagi Tersebunyi

Sesungguh Allah mencintai hamba yang bertakwa, kaya lagi tersembunyi (HR. Muslim)

Dicintai Penduduk Langit:

Siapa saja yang dicintai oleh Allah maka akan dicintai oleh penduduk langit:
Apabila Allah mencintai hamba maka Allah memanggil Jibril. “Sesungguhnya Allah mencintai fulan maka cintailah dia,” maka Jibril pun mencintainya. Jibril memanggil penduduk langit. “Sesungguhnya Allah mencintai fulan maka cintailah dia,” maka penduduk langit pun mencintainya. Kemudian meletakkan baginya penerimaan di bumi. (HR. Bukhari-Muslim)

Membenci Mereka:

Kalau membenci orang-orang yang telah disebutkan itu, berarti dia membenci Allah
Cintanya kepada Allah adalah palsu. Atau mencurigai orang - orang yang dicintai Allah itu, berarti mencurigai Allah. Atau menuduh dengan tuduhan keji (teroris, misalnya) berarti menuduh Allah secara keji.  na’udzubillah min dzalik.

0 comments:

Post a Comment