Siapakah mereka golongan orang-orang
yang beruntung karena telah dicintai Allah SWT. Siapa sajakah mereka dan kenapa
Allah SWT sangat sayang dan mencintai mereka? Mereka adalah :
1. At-Tawwabin (orang-orang yang
bertaubat)
Sesungguhnya Allah menyukai orang-orang
yang bertaubat dan menyukai orang-orang yang mensucikan diri.” (Q.S. Al-Baqarah
222)
2. Al-Mutathohhirin (orang-orang yang
suka bersuci atau menjaga wudhu’)
Sesungguhnya ALLAH menyukai orang² yang
bertaubat dan menyukai orang² yang mensucikan diri…!!! (QS. Al-Baqarah 222)
3. Al-Muqsithin (orang-orang yang adil.)
“Sesungguhnya ALLAH menyukai orang² yang
adil.” (QS. Al-Maa’idah 42)
4. Al-Muttaqin (orang-orang yang taqwa.)
“Katakanlah sesungguhnya Allah menyukai
orang-orang yang bertakwa.” (QS. Al-Imran 76)
5. Al-Muhsinin (orang-orang yang suka
berbuat kebaikan.)
(yaitu) orang-orang yang menafkahkan
(hartanya), baik di waktu lapang maupun sempit, dan orang-orang yang menahan
amarahnya dan memaafkan (kesalahan) orang. Allah menyukai orang-orang yang
berbuat kebajikan.” (Q.S. Ali ‘Imran 134)
6. Al-Mutawakkilin (orang-orang yang
bertawakal)
Orang-orang yang bertawakal kepada Allah
kemudian apabila kamu telah membulatkan tekad, maka bertawakkallah kepada Allah
Sesungguhnya Allah menyukai orang-orang yang bertawakkal kepada-Nya.” (QS. Ali
‘Imran 159)
7. As-Shobirin (orang-orang yang sabar)
“Allah menyukai orang-orang yang sabar.”
(Ali ‘Imran 146)
8. Orang-Orang Yang Mengikuti Rasul.
Katakanlah; “Jika kamu mencintai Allah,
ikutilah aku, niscaya Allah mengasihi dan mengampuni dosa-dosamu.” Allah Maha
Pengampun lagi Maha Penyayang.” (QS. Ali ‘Imran 31)
9. Orang-orang Yang Berperang (Jihad) Di
Jalan Allah.
Sesungguhnya Allah menyukai orang yang
berperang dijalan-Nya dalam barisan yang teratur seakan-akan mereka seperti
suatu bangunan yang tersusun kokoh.” (QS. Ash-Shaff 4)
10. Orang-orang yang tidak suka
mengeluarkan kata-kata yang keji, berpikir mandiri, sabar dan rajin melakukan
sholat malam.
Imam Al-Baqir as berkata; ”Sesungguhnya
ALLAH mencintai orang yang (apabila) bersenda gurau tidak mengeluarkan katakata
yang keji, yang berpikir mandiri, selalu bersabar (apabila) sendirian, dan suka
melakukan shalat malam.”
11. Orang-orang yang hatinya senantiasa
sedih namun tetap bersyukur kepada Allah SWT.
Imam Ali Zainal ‘Abidin as berkata;
”Sesungguhnya ALLAH mencintai setiap hati yang selalu merasa sedih, dan setiap
hamba yang selalu bersyukur.”
12. Orang-orang yang memiliki sifat malu
(AL-HAYA’) dan santun (AL-HALIM).
Rasulullah SAW bersabda; ”Sesungguhnya
ALLAH mencintai orang yang memiliki sifat malu, orang yang senantiasa santun,
orang yang selalu menjaga kesucian dirinya (‘afif) , dan orang yang enggan
berbuat keji.” (H.R. Muta’afiffah)
13. Orang-orang yang rajin sholat malam,
bersedekah, dan tidak takut mati di jalan Allah SWT.
Rasulullah SAW bersabda; ”Tiga macam
orang yang Allah mencintai mereka yakni mereka yang senantiasa bangun di malam
hari (untuk mengerjakan shalat malam) lalu membaca;
“Kitab Allah (Al-Qur’an), mereka yang
senang bersedekah dengan tangan kanannya sambil menyembunyikannya dari tangan
kirinya, dan mereka yang mengalahkan dan mengusir musuhnya dalam perang
sementara kawan²nya menyerahkan diri kepada musuh.” (H.R. Muslim)
14. Orang-orang yang saling mencintai di
jalan Allah, bersilaturahiim dan bertawakkal kepada Allah SWT.
Di dalam hadits Mi’raj diriwayatkan
bahwa Allah telah berfirman;
”Wahai Muhammad! Wajib bagi-Ku mencintai
orang-orang yang saling mencintai di jalan-Ku, dan wajib bagi-Ku mencintai
orang-orang yang saling berkasih sayang di jalan-Ku, dan wajib bagi-Ku
mencintai orang-orang yang suka bersilaturrahim di jalan-Ku, dan wajib bagi-Ku
mencintai orang-orang yang senantiasa bertawakkal kepada-Ku.”
15. Orang-orang yang mencintai amal yang
diwajibkan kepadanya.
Allah SWT Berfirman; ”Tiada yang lebih
Aku cintai dari seorang hamba-KU daripada kecintaan sang hamba kepada apa yang
telah Aku wajibkan baginya.”
16. Orang-orang yang mampu meredam
kemarahannya dengan santun.
Rasulullah SAW bersabda; ”Wajiblah
kecintaan Allah atas orang yang marah tetapi ia mampu meredam kemarahannya
dengan santun.” (HR. Muslim)
17. Orang-orang yang banyak mengingat
mati.
Rasulullah saw bersabda; ”Barangsiapa
yang banyak mengingat kematian niscaya ALLAH mencintainya.” (HR. Muslim)
18. Orang-orang yang mencintai apa yang
dicintai Allah dan Rasul-Nya, dan membenci apa yang dibenci Allah dan
Rasul-Nya.
Seorang lelaki bertanya kepada
Rasulullah SAW; ”Aku ingin sekali menjadi orang yang dicintai Allah dan
Rasul-Nya.”
Rasulullah saw pun bersabda (berkata);
”Cintailah apa yang dicintai Allah dan Rasul-Nya, dan bencilah apa yang dibenci
oleh Allah dan Rasul-Nya.”
19. Orang-orang
yang Bertakwa, Kaya lagi Tersebunyi
Sesungguh Allah
mencintai hamba yang bertakwa, kaya lagi tersembunyi (HR. Muslim)
Dicintai Penduduk Langit:
Siapa saja yang
dicintai oleh Allah maka akan dicintai oleh penduduk langit:
Apabila Allah
mencintai hamba maka Allah memanggil Jibril. “Sesungguhnya Allah mencintai
fulan maka cintailah dia,” maka Jibril pun mencintainya. Jibril memanggil
penduduk langit. “Sesungguhnya Allah mencintai fulan maka cintailah dia,” maka
penduduk langit pun mencintainya. Kemudian meletakkan baginya penerimaan di
bumi. (HR. Bukhari-Muslim)
Membenci Mereka:
Kalau membenci
orang-orang yang telah disebutkan itu, berarti dia membenci Allah
Cintanya kepada
Allah adalah palsu. Atau mencurigai orang - orang yang dicintai Allah itu,
berarti mencurigai Allah. Atau menuduh dengan tuduhan keji (teroris, misalnya)
berarti menuduh Allah secara keji. na’udzubillah
min dzalik.
0 comments:
Post a Comment